Politik
Dhukajaya Melesat, Dua Incumbent Terpental Di Dapil Buleleng 1
Kamis, 29 Februari 2024
Perkiraan hasil Pileg pada Dapil 1 Kecamatan Buleleng, 8 kursi DPRD Buleleng diraih Ni Kadek Turkini, SH. (PDIP), drh. Nyoman Dhukajaya (Golkar), Wayan Soma Adnyana, ST. (PDIP) I Gusti Komang Swastika (PDIP), Ketut Jana Yasa, SH (Partai Demokrat), Gede Suradnya, SH. (Gerindra), Made Sudiarta, SH. (Nasdem) dan I Nyoman Gede Wandira Adi, ST. (Golkar) – (photo : tim)
SINGARAJA, Daerah Pemilihan (Dapil) Buleleng 1 – Kecamatan Buleleng sepertinya menjadi ajang paling seru dalam perhelatan pesta demokrasi, pemilihan anggota legeslatif di Kabupaten Buleleng. Dari 18 partai politik peserta pemilu dengan 90 calon anggota legeslatif memperebutkan 8 kursi di DPRD Buleleng.
drh. Nyoman Dhukajaya, pendatang baru dari Partai Golongan Karya (Golkar) mampu melesat tanpa ragu hingga mengantarkan Golkar meraih kursi pertama dari Dapil 1 Kecamatan Buleleng dengan 5.229 suara, sementara seniornya I Nyoman Gede Wandira Adi, ST., harus bersaing ketat untuk merebut kursi kedua Partai Golkar dengan perolehan 4.478 suara.
“Astungkara dan terima kasih atas kepercayaan masyarakat, ini menjadi langkah awal kami untuk berjuang bersama-sama, dukungan masyarakat di Banyuning dan juga di Kelurahan dan Desa lain di Buleleng sangat luar biasa, astungkara amanat ini dapat kami jalankan,” ungkap Kader Golkar asal Banyuning, Dhukajaya.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dalam perhelatan Pileg tahun ini harus legowo kehilangan satu kursi di Dapil 1 Kecamatan Buleleng dan menempatkan tiga incumbent kembali meraih kursi meski Ni Kadek Turkini, SH., meraih 6.643 suara sebagai suara terbesar di Kecamatan Buleleng disusul Wayan Soma Adnyana, ST., dengan 6.533 suara dan I Gusti Komang Swastika (Gusmang) dengan raihan 5.358 suara. “Kami kehilangan satu kursi di Kecamatan Buleleng,” ungkap Ketua Fraksi PDIP Buleleng, Ketut Ngurah Arya yang juga Bendahara DPC PDIP Buleleng.
Berdasarkan perkiraan dari hasil pengumpulan pundi-pundi suara di kecamatan Buleleng yang berasal dari 17 Kelurahan dan 12 Desa, sisa 3 kursi dari PDIP dan Golkar dibagi, Partai Demokrat, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) dengan masing-masing menempatkan Ketut Jana Yasa, SH dari Partai Demokrat dengan 3.240 suara, Gede Suradnya, SH., dari Gerindra dengan raihan 3.102 suara serta Made Sudiarta, SH., alias Dek Tamu dari Nasdem dengan 2.560 suara.
Peraihan 8 Caleg dari 5 parpol itu juga didukung dengan pengumpulan jumlah suara yang masuk langsung ke partai politik diantaranya, PDIP dengan raihan 3.381 suara, Golkar dengan 1.836 suara, Gerindra mengumpulkan 1.323 suara dan Demokrat dengan 383 suara serta Nasdem dengan 402 suara.
Sementara, 2 incumbent terpental dari kursi Dapil 1 Kecamatan Buleleng, diantaranya Dewa Gede Sugiharto dari PDIP dan Ir. Gede Wisnaya Wisna dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). Sugiharto harus bersaing ketat dengan Wandira Adi dari Golkar. (*)
Editor: Aryana