Budaya

Jelang Tawur Kesangga, Puluhan Hewan Disucikan Dengan Mapepada

Sabtu, 09 Maret 2024

Card image

Meski diguyur hujan, tradisi yang digelar krama desa adat Buleleng sejak tahun 1835 berupa Upacara Mapepada berjalan dengan lancar sebagai ritual mensucikan hewan-hewan yang akan diginakan dalam Upacara Tawur Kesangga. (photo : ist)

SINGARAJA, Puluhan berbagai jenis hewan yang akan digunakan dalam proses upacara pecaruan serangkaian Hari Suci Nyepi tahun Caka 1946, Tawur Kesangga yang digelar Desa Adat Buleleng, Sabtu 9 Maret 2024 disucikan melalui Upacara Mapepada.

Meski diguyur hujan, tradisi yang digelar krama desa adat Buleleng sejak tahun 1835 berjalan dengan lancar, dimana Upacara Mapepada merupakan ritual mensucikan hewan-hewan meliputi anak sapi atau godel, kambing, babi, anjing, angsa, ayam, itik dan sejumlah hewan lainnya termasuk ayam lima warna yang akan dipersembahkan dalam Upacara Tawur Kesanga.

Kelian Desa Adat Buleleng Nyoman Sutrisna menjelaskan mapepada merupakan rangkaian upacara untuk membersihkan sarana berupa binatang yang akan dimanfaatkan untuk tawur kesanga yang akan dilaksanakan pada minggu 10 Maret 2024 di catus Pata Desa Adat Buleleng. Adapun sulinggih yang muput upacara mapepada adalah Ida Pandita Mpu Dharma Mukti Sida Kerti dari Gria Amia Bhuawa Sari Desa Tukadmungga kecamatan Buleleng.

“Binatang yang digunakan sebagai sarana upacara tawur kesanga di sucikan melalui prosesi mapepada. Kami sudah berkoordinasi dengan banjar adat Banjar Bali untuk di proses untuk dilanjutkan pada pembuatan banten pecaruan.” ujarnya.

Upacara mapepada juga dihadiri Kabag Kesra Setda Buleleng Ni Nyoman Sukadani yang berharap pada hari suci Nyepi kali ini umat beragama dapat saling bertoleransi karena disaat bersamaan umat muslim juga memasuki bulan suci Ramadhan.

“Kami harap pada hari suci Nyepi tahun ini, umat antar beragama dapat saling menghargai dan bertoleransi. karena selain umat Hindu, umat Muslim juga mulai menjalani ibadah puasa di tanggal yang sama,” ungkap Sukadani.

Tawur Kesangga di Desa Adat Buleleng akan dilaksanakan di Catus Pata atau simpang empat di Pasar Buleleng dan akan dipuput Ida Rsi Bhujangga Waisnawa Kertha dari Gria Taman Kerta Desa Bubunan Seririt, Ida Sri Bhagawan Rama Sogata dari Gria Dalem Cili Ularan Sukasada, Ida Bhagawan Dharma Putra Yoga dari Gria Agung Bhuwana Agung Desa pelapuan Busungbiu, Ida Pedanda Dungga Purdasa kemenuh dan Ida pandita Mpu Yoga Manik Geni dari Gria Sekar Manik Penarungan kecamatan Buleleng. (*)


Editor: Redaksi

Berita Terkini