Birokrasi
Gelar WWF di Nusa Dua, Polres Buleleng Awasi Pelabuhan Bali Utara
Sabtu, 18 Mei 2024
Gelar WWF di Nusa Dua, Polres Buleleng Awasi Pelabuhan Bali Utara
GEROKGAK, Perhelatan World Water Forum (WWF) ke-10 di Nusa Dua, Badung, yang diperkirakan akan dihadiri oleh 9.477 delegasi dari 104 negera mendapatkan perhatian khusus dari pihak Kepolisian Resort Buleleng pasalnya Buleleng tercatat memiliki garis pantai terpanjang di Bali yang tentunya menjadi tantangan tersendiri.
Hal ini diungkapkan oleh Kapolres Buleleng AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi, disela-sela pelaksanaan Operasi Puri Agung dalam rangka pengamanan World Water Forum (WWF) ke 10 tahun 2024, Sabtu 18 Mei 2024 saat memantau pengamanan di Pelabuhan Celukan Bawang.
"Buleleng merupakan Kabupaten dengan garis pantai terpanjang di Provinsi Bali yang membentang dari ujung Pantai Tejakula sampai Menjangan, tentu dibutuhkan sinergitas dari segala pihak dalam melaksanakan pengawasan dan keamanannya. Ini harus mendapat perhatian khusus," ungkap Kapolres Widwan Sutadi.
Polres Buleleng akan berfokus dalam pencegahan aksi radikal dan teror selama perhelatan WWF 2024 Bali dengan mengantisiasi masuknya barang berbahaya baik melalui jalur laut, pelabuhan Celukan Bawang, pelabuhan Sangsit dan juga jalur-jalur tikus. "Tingkatkan pengawasan dan pemeriksaan barang bawaan, baik melalui jalur laut dan darat" paparnya.
Sebagai informasi, WWF ke-10 di Bali akan dihadiri oleh pemangku kepentingan di sektor sumber daya air, mulai dari pemerintah, parlemen, pemimpin politik, lembaga multilateral, politisi, akademisi, masyarakat sipil, hingga pelaku usaha. Hal ini tentunya akan sangat berpotensi menjadi incaran pelaku teror, untuk itu Polisi mengajak semua pihak untuk untuk turut menjaga keamanan di daerahnya masing-masing. (022)
Editor: Redaksi
