Sosial
Isu Kemacetan Mencuat Saat Kapolres Buleleng Menyapa Warga Desa Wanagiri
Jumat, 22 Maret 2024
Isu kemacetan mencuat saat Kapolres Buleleng menyapa warga Desa Wanagiri
SUKASADA, Kegiatan Jumat Curhat di Desa Wanagiri, Kecamatan Sukasada, menjadi momen penting bagi warga setempat untuk menyampaikan keluh kesah mereka kepada pihak berwenang. Dalam pertemuan tersebut, Kapolres Buleleng, AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi, turut hadir untuk mendengarkan aspirasi masyarakat.
Salah satu permasalahan yang diungkapkan oleh warga Desa Wanagiri adalah kemacetan yang kerap terjadi di sekitar jalur Wanagiri, terutama karena banyaknya destinasi wisata di daerah tersebut. Warga berharap agar pihak kepolisian dapat bersinergi dengan Linmas Desa Wanagiri untuk meningkatkan pengamanan jalur serta memberikan pelatihan kemampuan pengaturan lalu lintas kepada petugas. Selain itu, mereka juga memohon penambahan rambu lalu lintas di ruas jalan yang rawan kecelakaan.
Selain masalah kemacetan, Desa Wanagiri juga sering dilanda bencana alam seperti tanah longsor dan pohon tumbang. Untuk mengatasi hal ini, warga telah membentuk relawan tanggap bencana.
Menanggapi permasalahan tersebut, Kapolres Widwan Sutadi menyatakan bahwa personil kepolisian selalu siaga dalam mengantisipasi kemacetan maupun bencana di daerah tersebut. Beliau menjelaskan bahwa langkah-langkah telah diambil.
"Kita sudah mengantisipasi kemacetan dengan melaksanakan pengaturan arus lalulintas pada hari libur di desa wanagiri, sehingga kemacetan dapat terurai" jelasnya Jumat 22 Maret 2024.
Lebih lanjut, Kapolres Widwan Sutadi juga menyoroti masalah peredaran narkoba di wilayah tersebut. Ia meminta kerjasama antara masyarakat dan pihak kepolisian dalam pemberantasan peredaran narkoba, "Kami harap bisa dimasukkan ke dalam perarem / awig-awig desa, mengingat Buleleng masuk dalam zona merah Narkoba" paparnya.
Aparatur Desa merespons positif usulan Kapolres dengan mengungkapkan bahwa selama ini desa bersama Bhabinkamtibmas dan Babinsa telah melaksanakan sambang sekolah di Desa Wanagiri untuk memberikan edukasi tentang bahaya penyalahgunaan obat terlarang seperti narkoba. (*)
Editor: Sadarsana